Ringkasan
Pada tahun ke-27 era Meiji alternatif (di mana kanji yang digunakan untuk “Meiji” berarti “labirin”). Seorang samurai yang memproklamirkan diri bernama Naguri melakukan perjalanan dari pedesaan ke ibu kota Asakusa untuk mencapai mimpinya, dan dia pindah ke sebuah rumah bersama. Di Asakusa roh, samurai, dan teknologi hidup berdampingan.